Selasa, 03 Januari 2012

Buku “Database in Depth”


C.J. Date (Chris), mahaguru database relasional, menyayangkan kekurangpahaman, atau lebih
parahnya: kesalahpengertiaan, oleh banyak para professional database, baik praktisi maupun software
vendor, akan dasar-dasar database relasional. Sikap “asal pakai” (take it for granted) sering
menyebabkan penerapaan yang tidak optimum dari teknologi database relasional.

Add caption

Dalam buku “Database in Depth – Relational
Theory for Practioners”, yang baru saja terbit
(Juni 2005), Chris menjelaskan keilmiahan
teori database relasional dengan gaya
bimbingan (training), termasuk soal-soal
disetiap bab, untuk menyakinkan pembacanya
sudah memahami bab bersangkutan.
Apa yang beliau bahas didalam buku ini tidak
jarang membuat pembacanya bertanya
“mengapa hal ini sangat berbeda, bahkan
bertolak-belakang, dengan pengertiaan dan
penerapan saya selama ini ??? ” (setidaknya ini
terjadi pada saya sendiri).

Berikut saya kutip dari sebagian sampul
belakang :
o The term “relational” has nothing to
do with relating two tables on a
common set of columns.
o Relations are multidimensional. They
are not flat. They are not
two-dimensional. Don’t let the term
“table” mislead you!
o Nulls are most certainly not values, even though the SQL standard calls them so.
o Attributes of a relation can contain values of arbitrary complexity, including such things as
arrays, XML documents, and even other relations.
o Base relations do not necessarily have to be physically stored.
o SQL is not a set-oriented language, but rather is bag-oriented.


Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More